http://downloads.totallyfreecursors.com/thumbnails/monkey-ani.gif

Cara merawat kulit wajah dan menghilangkan jerawat secara tradisional


Jerawat biasanya menjangkiit pada anak muda,baik pria maupun wanita.Jerawat rasanya tidak sakit,tetapi bagi yang terjangkit penyakit ini merasa malu dan menghilangkan.
Penyakit ini disebabkan oleh :
1.       Kurang keluarnya keringat  karena tidak pernah bekerja berat.
2.       Karena darah kotor.
3.       Karena pengaruh alcohol disebabkan kosmetik yang tidak cocok.
4.       Terlalu banyak makan zat minyak atau yag mengandung lemak,seperti : kacang,kedelai,kwaci,susu dll.
Cara merawat kulit wajah terutama yang berjerawat ada dua cara :
1.       Pembersihan yang diikuti dengan penyegaran
2.       Perawatan dengan memakai bedak dingin

A.      Cara perawatan kulit muka dengan penyegaran
Gosokkan wajah dengan irisan tomat atau irisan timun saat sebelum tidur atau dengan air ketimun yang disapukan pada kulit wajah menggunakan kapuk kapas dengan merata.
                Saat bangun tidur siapkan air hangat,air es dan dua buah handuk kecil.Pertama basahi handuk kecil dengan air hangat lalu diperas dan usapkan pada wajah.Kemudian ambil handuk yang baru an basahi dengan air es,kemudian basuhkan pada wajah.air hangat bertujuan untuk menghilangkan lemak-lemak pada wajah,sedangkan air es berguna untuk merapatkan pori-pori.
B.      Cara perawatan kulit wajah dengan bedak dingin
1.       Buat bulat seperti telur cicak
2.       Masih berupa tepung
Bagi yang berbentuk cicak ,kita ambil butir kemudian diremas-remas dan dikasih air sedikit kemudian gosokkan kewajah saat akan tidur.Bagi bedak yang masih merupakan tepung,ambil setenagh sendok tek dan campurkan sedikit air,kemudian gosokkan pada wajah saat akan tidur.Pagi harinya cuci kulit wajah denagn air.Untuk mengetahui lebih lanjut bahan dan cara pembuatan bedak dingin klik disini.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Dampak Pemanasan Global terhadap Kesehatan

Pemanasan global (Global Warming) memberi dampak pada berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk pada bidang kesehatan. The Washington Post menggambarkannya dalam sebuah diagram yang menarik:
Dampak Pemanasan Global terhadap Kesehatan
Pada gambar di atas, kita dapat melihat bagaimana pemanasan global akan mempengaruhi perubahan lingkungan seperti: perubahan cuaca dan lautan, pergeseran ekosistem dan degradasi lingkungan.
Perubahan cuaca dan lautan dapat berupa peningkatan temperatur secara global (panas) yang dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian, terutama pada orang tua, anak-anak dan penyakit kronis. Temperatur yang panas juga dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi. Perubahan cuaca yang ekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara dapat menyebabkan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan bencana alam (banjir, badai dan kebakaran) dan kematian akibat trauma. Timbulnya bencana alam biasanya disertai dengan perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian dimana sering muncul penyakit, seperti: diare, malnutrisi, defisiensi mikronutrien, trauma psikologis, penyakit kulit, dan lain-lain.
Pergeseran ekosistem dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui air (Waterborne diseases) maupun penyebaran penyakit melalui vektor (vector-borne diseases). Mengapa hal ini bisa terjadi? Kita ambil contoh meningkatnya kejadian Demam Berdarah. Nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor penyakit ini memiliki pola hidup dan berkembang biak pada daerah panas. Hal itulah yang menyebabkan penyakit ini banyak berkembang di daerah perkotaan yang panas dibandingkan dengan daerah pegunungan yang dingin. Namun dengan terjadinya Global Warming, dimana terjadi pemanasan secara global, maka daerah pegunungan pun mulai meningkat suhunya sehingga memberikan ruang (ekosistem) baru untuk nyamuk ini berkembang biak.
Degradasi Lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran limbah pada sungai juga berkontribusi pada waterborne diseases dan vector-borne disease. Ditambah pula dengan polusi udara hasil emisi gas-gas pabrik yang tidak terkontrol selanjutnya akan berkontribusi terhadap penyakit-penyakit saluran pernafasan seperti asma, alergi, coccidiodomycosis, penyakit jantung dan paru kronis, dan lain-lain.
Demikian besar pengaruh pemanasan global terhadap kesehatan kita. Masihkah kita menutup mata terhadap semua ancaman ini? Lets take action now!
Be Healthy, Be Happy!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bahaya Sampah Sampah Bagi Manusia dan Lingkungan

Sampah adalah bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalam pembikinan atau pemakaian barang rusak atau bercacat dalam pembikinan manufaktur atau materi berkelebihan atau ditolak atau buangan.
Sudah kita sadari bahwa pencemaran lingkungan akibat perindustrian maupun rumah tangga sangat merugikan manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Melalui kegiatan perindustrian dan teknologi diharapkan kualitas kehidupan dapat lebih ditingkatkan. Namun seringkali peningkatan teknologi juga menyebabkan dampak negatif yang tidak sedikit. Adapun dampak negatif sampahadalah sebagai berikut :
A. Dampak Sampah Bagi Kesehatan
Lokasi dan pengelolaan sampah yang kurang memadai (pembuangan sampah yang tidak terkontrol) merupakan tempat yang cocok bagi beberapa organisme dan menarik bagi berbagai binatang seperti lalat dan anjing yang dapat menimbulkan penyakit.
Potensi bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan sampah adalah sebagai berikut:
  • Penyakit diare, kolera, tifus menyebar dengan cepat karena virus yang berasal dari sampah dengan pengelolaan tidak tepat dapat bercampur air minum. Penyakit demam berdarah (haemorhagic fever) dapat juga meningkat dengan cepat di daerah yang pengelolaan sampahnya kurang memadai.
  • Penyakit jamur dapat juga menyebar (misalnya jamur kulit).
  • Penyakit yang dapat menyebar melalui rantai makanan. Salah satu contohnya adalah suatu penyakit yang dijangkitkan oleh cacing pita (taenia). Cacing ini sebelumnya masuk ke dalam pencernakan binatang ternak melalui makanannya yang berupa sisa makanan/sampah.
  • Sampah beracun: Telah dilaporkan bahwa di Jepang kira-kira 40.000 orang meninggal akibat mengkonsumsi ikan yang telah terkontaminasi oleh raksa (Hg). Raksa ini berasal dari sampah yang dibuang ke laut oleh pabrik yang memproduksi baterai dan akumulator.

1. Dampak Sampah Terhadap Lingkungan
Cairan rembesan sampah yang masuk ke dalam drainase atau sungai akan mencemari air. Berbagai organisme termasuk ikan dapat mati sehingga beberapa spesies akan lenyap, hal ini mengakibatkan berubahnya ekosistem perairan biologis. Penguraian sampah yang dibuang ke dalam air akan menghasilkan asam organik dan gas-cair organik, seperti metana. Selain berbau kurang sedap, gas ini dalam konsentrasi tinggi dapat meledak.

2. Dampak Sampah terhadap keadaan social dan ekonomi

  • Pengelolaan sampah yang kurang baik akan membentuk lingkungan yang kurang menyenangkan bagi masyarakat: bau yang tidak sedap dan pemandangan yang buruk karena sampah bertebaran dimana-mana.
  • Memberikan dampak negatif terhadap kepariwisataan.
  • Pengelolaan sampah yang tidak memadai menyebabkan rendahnya tingkat kesehatan masyarakat. Hal penting di sini adalah meningkatnya pembiayaan secara langsung (untuk mengobati orang sakit) dan pembiayaan secara tidak langsung (tidak masuk kerja, rendahnya produktivitas).
  • Pembuangan sampah padat ke badan air dapat menyebabkan banjir dan akan memberikan dampak bagi fasilitas pelayanan umum seperti jalan, jembatan, drainase, dan lain-lain.
  • Infrastruktur lain dapat juga dipengaruhi oleh pengelolaan sampah yang tidak memadai, seperti tingginya biaya yang diperlukan untuk pengolahan air. Jika sarana penampungan sampah kurang atau tidak efisien, orang akan cenderung membuang sampahnya di jalan. Hal ini mengakibatkan jalan perlu lebih sering dibersihkan dan diperbaiki.

B. Bahaya Sampah Plastik bagi Kesehatan dan Lingkungan
NETIZEN à Salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup yang sampai saat ini masih tetap menjadi “PR” besar bagi bangsa Indonesia adalah faktor pembuangan limbah sampah plastik. Kantong plastik telah menjadi sampah yang berbahaya dan sulit dikelola.
Diperlukan waktu puluhan bahkan ratusan tahun untuk membuat sampah bekas kantong plastik itu benar-benar terurai. Namun yang menjadi persoalan adalah dampak negatif sampah plastik ternyata sebesar fungsinya juga.
Dibutuhkan waktu 1000 tahun agar plastik dapat terurai oleh tanah secara terdekomposisi atau terurai dengan sempurna. Ini adalah sebuah waktu yang sangat lama. Saat terurai, partikel-partikel plastik akan mencemari tanah dan air tanah.
Jika dibakar, sampah plastik akan menghasilkan asap beracun yang berbahaya bagi kesehatan yaitu jika proses pembakaranya tidak sempurna, plastik akan mengurai di udara sebagai dioksin. Senyawa ini sangat berbahaya bila terhirup manusia. Dampaknya antara lain memicu penyakit kanker, hepatitis, pembengkakan hati, gangguan sistem saraf dan memicu depresi.
Kantong plastik juga penyebab banjir, karena menyumbat saluran-saluran air, tanggul. Sehingga mengakibatkan banjir bahkan yang terparah merusak turbin waduk.
Diperkirakan, 500 juta hingga satu miliar kantong plastik digunakan di dunia tiap tahunnya. Jika sampah-sampah ini dibentangkan maka, dapat membukus permukaan bumi setidaknya hingga 10 kali lipat! Coba anda bayangkan begitu fantastisnya sampah plastik yang sudah terlampau menggunung di bumi kita ini. Dan tahukah anda? Setiap tahun, sekitar 500 milyar – 1 triliyun kantong plastik digunakan di seluruh dunia. Diperkirakan setiap orang menghabiskan 170 kantong plastik setiap tahunnya (coba kalikan dengan jumlah penduduk kotamu!) Lebih dari 17 milyar kantong plastik dibagikan secara gratis oleh supermarket di seluruh dunia setiap tahunnya. Kantong plastik mulai marak digunakan sejak masuknya supermarket di kota-kota besar.
Sejak proses produksi hingga tahap pembuangan, sampah plastik mengemisikan gas rumah kaca ke atmosfer. Kegiatan produksi plastik membutuhkan sekitar 12 juta barel minyak dan 14 juta pohon setiap tahunnya. Proses produksinya sangat tidak hemat energi. Pada tahap pembuangan di lahan penimbunan sampah (TPA), sampah plastik mengeluarkan gas rumah kaca.
Demikianlah sedikit uraian tentang Bahaya Sampah Sampah Bagi Manusia dan Lingkungan semoga bisa bermanfaat.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Dampak Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan

Pencemaran udara merupakan masalah global. Sumber pencemaran udara adalah terutama pembakaran bahan bakar fosil untuk mendapatkan energi untuk industri dan transportasi.
Pencemaran udara pada dasarnya berbentuk partikel (debu, gas, timah hitam) dan gas (Karbon Monoksida (CO), Nitrogen Oksida (NOx) , Sulfur Oksida (SOx), Hidrogen Sulfida (H2S), hidrokarbon). Udara yang tercemar dengan partikel dan gas ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang berbeda tingkatan dan jenisnya tergantung dari macam, ukuran dan komposisi kimiawinya.
Secara umum efek pencemaran udara terhadap saluran pernafasan dapat menyebabkan terjadinya:
1. Iritasi pada saluran pernafasan. Hal ini dapat menyebabkan pergerakan silia menjadi lambat, bahkan dapat terhenti sehingga tidak dapat membersihkan saluran pernafasan.
2. Peningkatan produksi lendir akibat iritasi oleh bahan pencemar.
3. Produksi lendir dapat menyebabkan penyempitan saluran pernafasan.
4. Rusaknya sel pembunuh bakteri di saluran pernafasan.
5. Pembengkakan saluran pernafasan dan merangsang pertumbuhan sel, sehingga saluran pernafasan menjadi menyempit.
6. Lepasnya silia dan lapisan sel selaput lendir.
Akibat dari hal tersebut di atas, akan menyebabkan terjadinya kesulitan bernafas sehingga benda asing termasuk bakteri/mikroorganisme lain tidak dapat dikeluarkan dari saluran pernafasan dan hal ini akan memudahkan terjadinya infeksi saluran pernafasan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

DAMPAK RADIASI NUKLIR TERHADAP KESEHATAN MANUSIA (Kasus Kebocoran Reaktor Nuklir Fukushima, Jepang)

radiasi nuklir merupakan isu yang beredar pesat diberbagai pemberitaan media. Isu tersebut berasal dari Negara Jepang pasca terjadinya gempa dan tsunami. Akibat terjadinya gempa dan tsunami inilah yang menyebabkan kebocoran reaktor nuklir di Fukushima, Jepang. Radius daerah yang terkena kontaminasi secara langsung diperkirakan hanya mencapai 20 km.

Indonesia dipastikan aman dari kontak langsung dari radiasi nuklir tersebut. Namun, jika terjadi akan berdampak besar bagi seluruh negara di dunia ini, walaupun tidak terkontak langsung. Hal ini disebabkan, penularan akibat dari penyakit yang ditimbulkan oleh radiasi nuklir sangat berbahaya. Penularan tersebut dapat melalui udara, air, tanah, makanan, minuman, terlebih lagi dari korban penderita penyakit radiasi nuklir.
Para pecinta masakan segar ala fastfood dari Jepang patut waspada karena radiasi ini juga bisa menular melalui makanan. Pemerintah akan melakukan tes makanan segar seperti daging dan sayuran serta produk segar laut. Sementara itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan mengawasi makanan olahan. Hal ini dilakukan untuk memastikan produk makanan impor Jepang bebas dari radiasi nuklir yang bisa berdampak pada kesehatan apalagi tingkat radiasi yang terbaca mencapai 8.217 microsievert (1 microsievert = 1/1000  rem).
Antisipasi akibat penularan yang ditimbulkan ini bukan hanya dilakukan oleh Pemerintah Indonesia tapi semua negara di dunia sibuk akan melakukannya. Hal ini sangat mengkhawatirkan, karena dampak yang ditimbulkan oleh penularan ini adalah berupa penyakit yang tanda-tandanya sangat susah dilihat secara langsung sehingga berefek panjang dan ujung-ujungnya mematikan.
Kebocoran reaktor nuklir terburuk dalam catatan sejarah pernah terjadi di Chernobyl, Ukraina pada April 1986. Selain memicu evakuasi ribuan warga di sekitar lokasi kejadian, dampak kesehatan masih dirasakan para korban hingga bertahun-tahun kemudian, misalnya kanker, gangguan kardiovaskular, dan bahkan kematian. Sejarah sudah membuktikan banyaknya korban penderita bahkan kematian yang ditimbulkan oleh kebocoran reaktor nuklir saat itu.
Sifat dan Struktur Nuklir
Energi nuklir merupakan suatu bentuk energi yang dipancarkan secara radiasi dengan memiliki dua sifat khas, yaitu tidak dapat dirasakan secara langsung oleh indera manusia dan dapat menembus beberapa jenis bahan. Dengan adanya sifat-sifat tersebut, maka untuk menentukan ada atau tidaknya radiasi nuklir, diperlukan suatu alat pengukur berupa peralatan untuk mendeteksi dan mengukur radiasi.
Alat pendeteksi dan pengukur radiasi nuklir terdiri atas dua bagian, yaitu detektor dan peralatan penunjang. Detektor merupakan suatu alat yang peka terhadap radiasi, yang apabila terkena pancaran radiasi akan menghasilkan suatu tanggapan tertentu, sedangkan peralatan penunjang merupakan suatu peralatan elektronik yang berfungsi untuk mengubah tanggapan yang dihasilkan detektor menjadi suatu informasi yang dapat diamati oleh panca indera manusia atau dapat diolah lebih lanjut menjadi informasi yang berarti.
Di dalam reaktor nuklir terdapat radiasi neutron yang daya tembus sinarnya sangat besar. Radiasi ini ditimbulkan oleh adanya atom-atom dengan inti yang tidak stabil, karena komposisi penyusun inti tidak seimbang sehingga terjadi perubahan struktur inti dengan sendirinya. Perubahan struktur inti ini terjadi melalui transformasi yang dilakukan dengan proses peluruhan  sehingga melepaskan radiasi. Inti semacam ini disebut radioaktif. Zat radioaktif ini dijuluki sebagai pembunuh yang tak kelihatan, karena keberadaan dan bahayanya tidak dapat dilihat dengan mata biasa. Zat inilah yang terdapat di dalam nuklir dan sangat berbahaya jika masuk ke tubuh manusia melalui radiasi.
Dampak Radiasi Nuklir
Secara umum, ada tiga gejala yang paling menentukan dan sangat mempengaruhi saat terjadinya radiasi nuklir. Ketiganya meliputi total radiasi yang dipejankan, seberapa dekat dengan sumber radiasi, dan yang terakhir adalah seberapa lama korban terpejan oleh radiasi. Faktor tersebut akan menentukan dampak apa yang akan dirasakan para korban. Radiasi yang tinggi bisa langsung memicu dampak sesaat yang langsung bisa diketahui, sementara radiasi yang tidak disadari bisa memicu dampak jangka panjang yang biasanya malah lebih berbahaya.
Dampak sesaat akibat radiasi tinggi di sekitar reaktor nuklir adalah mual muntah, diare, sakit kepala, dan demam. Sedangkan dampak yang muncul setelah beberapa hari terkena radiasi nuklir adalah pusing,  mata berkunang-kunang, disorientasi atau bingung menentukan arah, lemah, letih, tampak lesu, kerontokan rambut, muntah darah, tekanan darah rendah, dan luka susah sembuh. Dampak kronis alias jangka panjang dari radiasi nuklir umumnya justru dipicu oleh tingkat radiasi yang rendah sehingga tidak disadari dan tidak diantisipasi hingga bertahun-tahun. Beberapa dampak mematikan akibat paparan radiasi nuklir jangka panjang antara lain adalah kanker, penuaan dini, gangguan sistem saraf dan reproduksi, serta mutasi genetik. Tak hanya dampak tersebut, bahkan dampak terbesar ketika terkena radiasi nuklir yang biasa disebut Acute Radiation Syndrome (ARS) yang tingkatan tinggi maka efeknya makin cepat muncul atau dirasakan oleh korban dan makin besar pula peluang untuk menyebabkan kematian.
Sindrom semacam ini pernah dialami oleh korban pemboman Kora Hirosima dan Nagasaki pada tahun 1986. Tingkat radiasi yang dilepaskan dalam peristiwa tersebut sangat tinggi sehingga memicu gejala yang sifatnya sangat akut. Kasus yang sama terjadi pada tahun 1986 di Chernobyl, sekitar 134 pekerja dan petugas pemadam kebakaran terpapar radiasi sebesar 80-1600 rem. Dari jumlah tersebur, dua orang tewas pada hari itu juga, sedangkan 23 orang menyusul dalam tiga bulan berikutnya. Semua itu karena berkontak langsung dengan radiasi nuklir.
Sementara itu, dampak yang mungkin teramati berdasarkan tingkat radiasinya adalah:
1. 5-10 rem
Terjadi keruasakan sel, perubahan komposisi kimia darah serta peningkatan resiko kanker. Pada paparan radiasi sebesar ini jarang ada gejala yang bisa diamati karena efeknya akan muncul dalam jangka panjang, yaitu antara 5-20 tahun kemudian.
2. 50-55 rem
Berbagai keluhan ringan seperti perut mual, kepala pusing dan rasa letih merupakan gejala yang sering dirasakan pada tingkatan ini. Kadang-kadamg disertai pengelupasan kulit, bibir kering, dan mata pedih.
3.    70-75 rem
Pada tingkatan ini, radiasi bisa menyebabkan orang muntah-muntah. Bagi yang lebih snsitif, rambut akan mulai mengalami kerontokan.
4.    350-400 rem
Pata tingkatan yang tinggi ini penderita malah bisa memicu kematian dalam jangka 2 bulan berikutnya,
5.    Lebih dari 500 rem
Hal yang sangat berbahaya berada pada tingkatan ini, karena dapat menyebabkan kematian dalam waktu 30 hari berikutnya.
Perlu diketahui bahwa secara alami tubuh manusia memiliki mekanisme untuk melindungi diri dari kerusakan sel akibat radiasi maupun pejanan zat kimia berbahaya lainnya. Namun, radiasi pada tingkatan tertentu tidak bisa ditoleransi oleh tubuh dengan mekanisme tersebut.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan Dan Cara Berhenti Merokok

Bahaya Rokok Bagi Kesehatan –
Mungkin sudah bukan hal yang biasa lagi jika kita mendengar bahwa rokok sangat berbahaya bagi kesehatan manusia, karena sebenarnya sudah banyak peringatan dan pesan yang sering kita dengar dari berbagai media mengenai bahaya rokok tersebut bahkan sebenarnya sudah ada peringatan mengenai bahaya rokok tersebut di kemasan rokok itu sendiri. Tapi anehnya tetap saja masih banyak orang yang merokok, entah hanya sekedar pengen di anggap sebagai anak gaul atau mungkin sudah menjadi kebutuhan bagi dirinya. Yang jelas apapun alasannya , kita harus sejak dini mengindari rokok tersebut, sebab efek dari asap rokok tersebut dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan mulai dari yang ringan hingga yang  berat yang bisa membawa kita kepada kematian. Bukan hal yang terlalu berlebihan,. Jika saya mengatakan hal tersebut, namun memang seperti itulah efek negatif dari merokok. Mungkin kita tidak akan merasakan efeknya secara langsung akan tetapi efeknya akan terasa dalam jangka waktu yang lama.


Dan menurut penelitian, ternyata yang akan menerima efek negatif dari rokok tersebut bukan hanya perokok aktif saja, akan tetapi perokok pasif pun akan menerima akibat negatif dari rokok tersebut. Dan justru efek yang diterima oleh perokok pasif akan jauh lebih berbahaya lagi ketimbang perokok aktifnya. Mungkin ada sebagian dari anda yang masih bingung dengan istilah perokok pasif. Jadi perokok pasif merupakan sebuah istilah bagi seseorang yang sebenarnya bukan seorang perokok akan tetapi orang yang berada atau dekat dengan orang2 yang merokok sehingga ia secara tidak langsung sering menghirup asap rokok yang dikeluarkan oleh para perokok aktif. Dan kenapa lebih bahaya di bandingkan perokok aktif, karena asap yang di hirup oleh perokok pasif akan langsung masuk ke paru – paru melalui hidung.  Wah wah wah... rokok memang telah menjadi bencana bagi semua orang.
Sebenarnya mengapa rokok bisa begitu berbahaya bagi kesehatan ? ini di sebabkan dari kandungan yang terdapat di dalam rokok tersebut. Berikut zat yang terkandung di dalam rokok :

1. Nikotin
Zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk trus menghisap rokok
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
menyebabkan kecanduan / ketergantungan
merusak jaringan otak
menyebabkan darah cepat membeku
mengeraskan dinding arteri

2. Tar
Bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
membunuh sel dalam saluran darah
Meningkatkan produksi lendir diparu-paru
Menyebabkan kanker paru-paru

3. Karbon Monoksida
Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
mengikat hemoglobin, sehingga tubuh kekurangan oksigen
menghalangi transportasi dalam darah

4. Zat Karsinogen
~ Pengaruh bagi tubuh manusia :
Memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh

5. Zat Iritan
Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru
Menyebabkan batuk

Zat-zat asing berbahaya tersebut adalah zat yang terkandung dalam dalam ASAP ROKOK, dan ada 4000 zat kimia yang terdapat dalam sebatang ROKOK, 40 diantaranya tergolong zat yang berbahaya misalnya : hidrogen sianida (HCN) , arsen, amonia, polonium, dan karbon monoksida (CO).

Beberapa Bahaya Yang di Timbulkan oleh Rokok

1. Kanker Paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal akibat kanker paru.

2. Kanker Kandung Kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah pada kanker kandung kemih.

3. Kanker Payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.

4. Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual.

5. Kanker Kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah dikaitkan dengan merokok.

6. Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap yang tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).

7. Kanker Ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal. Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.

8. Kanker Mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.

9. Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.

10. Serangan Jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa menyebabkan serangan jantung.

11. Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.

12. Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.

13. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).

14. Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.

15. Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa disebabkan oleh rokok seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma dan radang saluran napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya penglihatan secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan, menimbulkan noda di gigi dam gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak penampilan.

Cara Berhenti Merokok 

  • Niat yang sungguh-sungguh untuk berhenti merokok.
  • Belajar membenci rokok
  • Bergaulah dengan orang yang tidak merokok
  • Sering-sering pergi ke tempat yang ruangannya ber-AC
  • Pindahkan semua barang-barang yang berhubungan dengan rokok.
  • Jika ingin merokok, tundalah 10 menit lagi.
  • Beritau teman dan orang terdekat kalau kita ingin berhenti merokok.
  • Kurangi merokok sedikit demi sedikit.
  • Hilangkan kebiasaan Bengong atau menunggu.
  • Sering-seringlah pergi ke rumah sakit, agar tau pentingnya kesehatan.
  • Cari pengganti rokok, misalnya permen dan lain - lain
  • Coba dan coba lagi jika masih gagal.

Gimana para sahabat sekalian ? masihkan anda berniat untuk merokok ?. Kalau saya sih alhamdulillah tidak merokok dan tak akan merokok. Sebab selain bakal terkena berbagai penyakit, rokok juga bisa menyebabkan kanker(kantong kering) alias menghabiskan banyak uang. Tau sendiri, harga satu bungkus rokok lumayan mahal. Pokoknya saya benci rokok titik.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Efek Kopi untuk Kesehatan Reproduksi

Beberapa riset mengaitkan dosis kopi yang tinggi dengan infertilitas, dan meningkatnya risiko patahnya tulang pinggul pada wanita tua.
T:
Apakah mengonsumsi kopi satu gelas setiap hari secara rutin ada pengaruhnya terhadap kesehatan reproduksi? Terimakasih. (Shafa Varera, 22)
J:
Terima kasih kembali Shafa,
Kopi merupakan jenis minuman yang sangat digemari, dengan kandungan nutrisi dalam satu cangkir kopi tanpa gula (sekitar 237 ml) sebagai berikut:

Protein
O,3 g
Kalsium
4,7 mg
Omega 6
2,4 mg
Magnesium
7,9 mg
Vitamin K
0,2 mcg
Fosfor
7,1 mg
Niacin
0,5 mg
Kalium 
116 mg
Folat
4,7 mcg
Sodium
4,7 mg
Kolin
6,2 mg
Kafein
94,8 mg


Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa kopi sangat kaya akan kafein. Sudah banyak penelitian yang dilakukan untuk melihat sejauh mana efek kopi, terutama kafein yang terkandung di dalamnya, bagi kesehatan termasuk dengan kesehatan reproduksi:* Kafein merupakan zat yang bersifat stimulan, yang akan memberikan efek bagi tubuh berupa peningkatan laju pernafasan, denyut jantung, tekanan darah, sakit kepala, pengeluaran hormon stres, menimbulkan rasa seperti terbakar pada lambung (terutama bagi penderita sakit lambung), meningkatkan pengeluaran energi tubuh selama beberapa jam, dan merangsang saluran cerna terutama dalam proses pembuangan.
* Kafein juga bersifat diuretik, sehingga merangsang pengeluaran cairan yang lebih banyak dari tubuh, terjadinya anemia defisiensi besi.
* Dari beberapa penelitian dikatakan bahwa selain efek negatif ternyata kopi juga memberikan efek positif terhadap penyakit Alzheimer, parkinson, dan kepikunan.
* Namun mengenai efek kopi terhadap kelainan kehamilan, cacat pada janin, tingkat kesuburan, maupun kejadian penyakit kanker, sampai saat ini belum ada hubungan yang jelas.
* Efek yang merugikan dari kafein akan semakin jelas jika kopi dikonsumsi lebih dari tiga cangkir sehari, seperti berkeringat banyak, berada dalam keadaan tegang, ketidakmampuan berkonsentrasi, kehilangan massa tulang pada wanita yang dapat berakibat terjadinya osteoporosis, dan terjadinya nyeri pada kista jinak payudara.
* Konsumsi kopi yang masih diperbolehkan tanpa menimbulkan efek yang merugikan bagi kesehatan hanya sekitar satu cangkir sehari. Oleh karena itu Shafa dapat mengukur berapa ml kopi yang diminum dalam satu gelas. Satu cangkir kopi sekitar 8 oz, atau sama dengan 237 ml.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS